Langsung ke konten utama

Surat Al Kahfi ayat 2

 Surat Al Kahfi ayat kedua


Tafsir jalalain

Alquran tersebut berfungsi sebagai pembimbing yang lurus lafadz قيما ini tarkibnya atau susunan dramatic  tikalnya adalah hal yang ke-2 yang bersifat menguatkan dari sohibul hal lafadzالكتاب. 

Alquran itu pula berfungsi untuk memberikan peringatan kepada para hamba yang kafir atas adanya siksa yang pedih yang berasal dari Allah subhanahu wa ta'ala. Alquran itu pula memberikan kabar gembira kepada orang-orang yang beriman yakni orang-orang yang melakukan amal amal soleh bahwasanya mereka ini akan mendapatkan pahala yang baik. Upah yang baik ini adalah surga.

Tafsir Ibnu Katsir

Bahwa Alquran itu memiliki dua fungsi:

1. Sebagai pemberi peringatan yang keras terhadap siapa saja yang menentang, mendustakan dan tidak beriman pada Alquran. tidak hanya peringatan tapi juga siksa baik yang disegerakan di dunia maupun yang ditunda besok di hari kiamat.

2. Alquran itu sebagai pemberi kabar gembira kepada orang yang beriman pada Alquran ini bahwa amal sholeh yang mereka kerjakan akan dibalas oleh Allah subhanahu wa ta'ala dengan balasan yang baik yaitu surga.

Tafsir Munir

Alquran itu diturunkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala untuk mengatur kemaslahatan hambanya dan membuat aturan-aturan hambanya di samping itu Alquran juga memberikan peringatan keras kepada orang-orang kafir akan datangnya siksa yang pedih yang diturunkan oleh Allah subhanahu ta'ala begitu pula Alquran memberikan kabar gembira bagi orang-orang yang percaya pada Alquran.

Tafsir baidhowi

Alquran itu diciptakan oleh Allah subhanahu wa ta'ala sebagai penyeimbang kehidupan dunia dan akhirat atau untuk kemaslahatan hamba dan untuk kesempurnaan hamba itu sendiri.


Komentar

Info

Harta dibalik tembok besar

Hikma yang berharga Sudah mashur kisah antara Nabi Musa yang berguru kepada Nabi Khidir yang mana mereka sama-sama memiliki keilmuan yang tinggi walaupun beda bidang keilmuanya. Nabi Musa yang memiliki keilmuan dibidang Syareat selalu memandang salah apa yang dilakukan oleh Nabi Khidir yang mempunyai ilmu Hakikat. Mulai dari Perusakan Kapal, Pembunuhan Dan Perbaikan tembok yang akan Roboh. Padahal apa yang dilakukan Nabi Khidir adalah yang terbaik untuk kedepanya. Karena Beliau berdua lah kita jadi tau bahwa tidak cukup kita belajar hanya ilmu fiqih saja atau ilmu tasawuf saja karena kedua ilmu ini sama-sama penting untuk dipelajari dan sama-sama penting untuk dapat diterapkan dalam kehidupan sehari- hari. Disini saya tidak ingin membahas keilmuan Nabi Khidir ataupun Nabi Musa, atau menceritakan kisah keduanya dalam perjalanannya atau dibalik kejadian-kejadian setiap peristiwa yang terjadi diantara beliau berdua. Tapi, disini saya akan membahas apa yang ada dibalik tembok besar dalam k

Bab I'rob

 BAB I'ROB الاعراب هوتغييراواخرالكلم لاختلاف العوامل الدخلةعليهالفظااوتقديرا Yang dimaksud kalam ialah berubahnya akhir dari sebuah kalimat karena beda-bedanya amil yang memasukinya, baik perubahan sejara jelas pada lafadnya maupun dengan perkira-kiraan. Perubahan pada lafad: جاءزيدٌ, رايت زيدًا، مررت بزيدٍ Perubahan dengan perkiraan:جاءالفتٰى، رايت الفتٰى، مررت بالفتٰى واقسمه اربعة رفع ونصب وجزم I'rob terbagi menjdi 4: Rofa, Nasob, Jar dan Jazem. فللاءسماءمنذلك الرفع ونصب والخفض ولاجزم فيها I'rob yang 4 tadi semua bisa mengi'robi kalimat isim kecuali i'rob jazem. فللاءفعلل من ذلك الرفع ونصب والجزم ولاخفض فيها I'rob yang 4 tadi semua bisa mengi'robi kalimat fi'il kecuali i'rob jar. والله اعلم بالصواب

Arti Sebuah Pernikahan

Arti Sebuah Pernikahan Ketahuilah, nikah itu suatu kesunnahan (perbuatan) yang disukai dan pola hidup yang dianjurkan. Karena dengan nikah terjagalah populasi keturunan dan lestarilah hubungan antar manusia. Dalam kitab Qurrotul Uyun ada 5 hukum menikah itu : 1. wajib, apabila takut akan berbuat zinah. 2. sunah, bagi orang yang menginginkan punya keturunan, dan tidak takut akan perbuat zinah. 3. makruh, bagi orang yang tidak mau menikah dan tidak mengharapkan keturunan. 4. mubah, bagi orang yang tidak takut akan berbuat zinah dan tidak mengharapkan keturunan. 5. haram, bagi orang yang membahayakan pasanganya. Dan Nabi Muhammad SAW pernah bersabda tentang keutamaan orang yang berkeluarga dengan yang membujang. yang artinya: "keutamaan orang yang berkeluarga dengan orang yang membujang seperti keutamaan orang yang berjuang dijalan Allah SWT dan orang yang berdiam diri, dan dua rakaat orang yang sudah berkeluarga lebih baik dari pada orang yang masih bujangan." Dengan hadis ters