Langsung ke konten utama

Arti Sebuah Pernikahan



Arti Sebuah Pernikahan

Ketahuilah, nikah itu suatu kesunnahan (perbuatan) yang disukai dan pola hidup yang dianjurkan. Karena dengan nikah terjagalah populasi keturunan dan lestarilah hubungan antar manusia.

Dalam kitab Qurrotul Uyun ada 5 hukum menikah itu :

1. wajib, apabila takut akan berbuat zinah.

2. sunah, bagi orang yang menginginkan punya keturunan, dan tidak takut akan perbuat zinah.

3. makruh, bagi orang yang tidak mau menikah dan tidak mengharapkan keturunan.

4. mubah, bagi orang yang tidak takut akan berbuat zinah dan tidak mengharapkan keturunan.

5. haram, bagi orang yang membahayakan pasanganya.


Dan Nabi Muhammad SAW pernah bersabda tentang keutamaan orang yang berkeluarga dengan yang membujang.

yang artinya:

"keutamaan orang yang berkeluarga dengan orang yang membujang seperti keutamaan orang yang berjuang dijalan Allah SWT dan orang yang berdiam diri, dan dua rakaat orang yang sudah berkeluarga lebih baik dari pada orang yang masih bujangan."


Dengan hadis tersebut kita tau menikah sangatlah dianjurkan. sebagaimana sabda baginda nabi muhammad SAW :

''Wahai para pemuda, jika salah seorang dari kalian mampu menikah, maka lakukanlah, sebab menikah itu baik bagi mata kalian dan melindungi yang paling pribadi'' (HR Bukhari dan Muslim).


tapi, banyak juga orang yang menunda sebuah pernikahan bahkan nggan untuk menikah karena takut tidak bisa menafkahi keluarganya atau bahkan takut miskin.

dan itu sangat bertentangan dengan hadis yang diriwayatkan oleh Dailami dan Abu Dawud. yang artinya:

"Barangsiapa yang takut menikah karena takut miskin, maka bukan umatku."

dan guru saya Abi Muhammadun pernah berkata yang juga dari guru beliau :

"peganglah tenggorokanmu! tenggorokanmu itu didesain oleh Allah ta'ala untuk makan nasi bukan makan krikil! apakah mungkin setelah menikah kamu makan keikil?"

Lalu apa tujuan dari sebuah pernikahan yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW itu:

Salah satu tujuan menikah dalam Islam adalah beribadah kepada Allah. Tujuan menikah dalam islam berikutnya agar mendapatkan keturunan. Tujuan menikah dalam islam berikutnya ialah menjadi pasangan yang bertakwa. Tujuan menikah menurut Al-Quran ialah membangun generasi beriman yang ada dalam QS. At-Thur ayat 21.  Dan Menurut Imam Al-Ghazali tujuan menikah ialah thalabul syafaat atau meminta pertolongan kepada anak.

Dan sebetulnya tujuan dari sebuah pernikahan bukan hanya itu ada banyak tujuan salah satunya ialah menyambung silaturahmi diantara dua keluarga.


                         والله اعلم باصواب

Komentar

Posting Komentar

Info

Harta dibalik tembok besar

Hikma yang berharga Sudah mashur kisah antara Nabi Musa yang berguru kepada Nabi Khidir yang mana mereka sama-sama memiliki keilmuan yang tinggi walaupun beda bidang keilmuanya. Nabi Musa yang memiliki keilmuan dibidang Syareat selalu memandang salah apa yang dilakukan oleh Nabi Khidir yang mempunyai ilmu Hakikat. Mulai dari Perusakan Kapal, Pembunuhan Dan Perbaikan tembok yang akan Roboh. Padahal apa yang dilakukan Nabi Khidir adalah yang terbaik untuk kedepanya. Karena Beliau berdua lah kita jadi tau bahwa tidak cukup kita belajar hanya ilmu fiqih saja atau ilmu tasawuf saja karena kedua ilmu ini sama-sama penting untuk dipelajari dan sama-sama penting untuk dapat diterapkan dalam kehidupan sehari- hari. Disini saya tidak ingin membahas keilmuan Nabi Khidir ataupun Nabi Musa, atau menceritakan kisah keduanya dalam perjalanannya atau dibalik kejadian-kejadian setiap peristiwa yang terjadi diantara beliau berdua. Tapi, disini saya akan membahas apa yang ada dibalik tembok besar dalam k

Bab I'rob

 BAB I'ROB الاعراب هوتغييراواخرالكلم لاختلاف العوامل الدخلةعليهالفظااوتقديرا Yang dimaksud kalam ialah berubahnya akhir dari sebuah kalimat karena beda-bedanya amil yang memasukinya, baik perubahan sejara jelas pada lafadnya maupun dengan perkira-kiraan. Perubahan pada lafad: جاءزيدٌ, رايت زيدًا، مررت بزيدٍ Perubahan dengan perkiraan:جاءالفتٰى، رايت الفتٰى، مررت بالفتٰى واقسمه اربعة رفع ونصب وجزم I'rob terbagi menjdi 4: Rofa, Nasob, Jar dan Jazem. فللاءسماءمنذلك الرفع ونصب والخفض ولاجزم فيها I'rob yang 4 tadi semua bisa mengi'robi kalimat isim kecuali i'rob jazem. فللاءفعلل من ذلك الرفع ونصب والجزم ولاخفض فيها I'rob yang 4 tadi semua bisa mengi'robi kalimat fi'il kecuali i'rob jar. والله اعلم بالصواب